/a>
TEBINGTINGGI-NN
Pemerintah Kota Tebing Tinggi tetap memperhatikan dan selalu serius dalam menangani masalah kesehatan, terutama bagi warga yang kurang mampu, dan tidak pernah Pemko mengabaikan warga kurang mampu dengan begitu saja. Maka setiap menerima laporan dari warga yang memerlukan bantuan, Pemko Tebing Tinggi pasti akan langsung turun kelapangan.
Hal ini disampaikan Wali Kota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibuan melalui Kadis Kesehatan dr H Nanang Fitra Aulia Sp.PK, Sabtu (12/1/2019) siang dalam menanggapi adanya perihal pemberitaan warga kurang mampu yang bernama Riski Karmana (25) warga Kelurahan Bagelen, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi yang diabaikan pelayananan kesehatannya oleh Pemko Tebing Tinggi. Dikatakan dr H Nanang Fitra Aulia Sp.PK, bohong jika ada isu yang mengatakan bahwa Rizki Karmana tidak memperoleh perhatian oleh Pemko Tebing Tinggi.
“Kami dari tim kesehatan bersama petugas Puskesmas dan Lurah Bagelen sudah menjenguk Rizki dikediamannya, dan Jumat (11/1/2019) sore, kami langsung membawa Rizki Karmana ke RSUD Kumpulan Pane Tebing Tinggi untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik,” tegas dr Nanang. Diterangkan Kadis Kesehatan dr H Nanang, bahwa Rizki Permana adalah anak yatim piatu yang kini tinggal hanya bersama neneknya Sudarti (63), dan dari hasil pemeriksaan dilapangan Rizki Karmana diketahui menderita penyakit bawaan sejak lahir, hingga terlihat seperti seseorang yang kekurangan gizi.
“Dari pengakuan Sudarti neneknya, Rizki Karmana sejak empat hari lalu memang sudah tidak mau makan, padahal biasanya Rizki selalu makan dengan lahap. Dan meski badannya kurus, pergerakan Rizki juga biasanya lincah dan memiliki tenaga yang cukup kuat, namun kini Rizki Karmana hanya bisa tergolek dengan lemah diatas tempat tidurnya. Maka untuk pemeriksaan lebih lanjut serta demi kesembuhannya, kini Rizki Karmana kita rawat di RSUD Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi,” imbuh Kadis Kesehatan dr H Nanang Fitra Aulia.
Sementara itu, Lurah Kelurahan Bagelen Kiki mengungkapkan bahwa keluarga Sudarti ini adalah salah satu keluarga di Kelurahan Bagelen yang tercatat sebagai penerima bantuan PKH (program keluarga sejahtera), dan bantuan beras sejahtera serta terdaftar sebagai pemegang kartu BPJS. “Jadi selama ini mereka tetap mendapat perhatian dari kita. Bahkan beberapa waktu lalu, keluarga ini juga telah memperoleh bantuan untuk disabilitas dari dinas sosial (Dinsos), namun kini tidak memperoleh lagi, karena bantuan tersebut memang sudah tidak ada lagi dari pusat,” terang Kiki.
Sudarti, nenek Rizki Karmana yang ditemui diruang rawat inap RSUD Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Pemko Tebing Tinggi yang selama ini telah banyak memberikan perhatian dengan memberikan berbagai bantuan kepada keluarganya. “Saya memang tidak ada melaporkan kepada kepling atau lurah tentang kondisi cucu saya akhir-akhir ini, namun tiba-tiba dr Nanang datang dan langsung memeriksa keadaan Rizki hingga akhirnya dijemput ambulans untuk dibawa ke rumah sakit. Saya malu melapor karena asyik minta bantuan terus,” ujar Sudarti dengan polos.
Saat ditanya tentang kondisi cucunya setelah mendapatkan perawatan dirumah sakit, Sudarti mengaku jika Rizki sudah kembali memiliki selera makan dan sudah kembali seperti semula. “Makannya sudah banyak seperti semula, lasak dan tenaganya juga sudah kuat makanya tangannya terpaksa saya ikat, agar jarum infusnya tidak lepas,” jelasnya. Sudarti yang setiap harinya bekerja sebagai buruh cuci ini juga turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wali Kota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibuan, dr H Nanang, Lurah serta RSUD Kumpulan Pane yang senantiasa selalu perduli keadaan cucunya. (Ron)
Facebook Comments
