Dosen Akper Muhammadiyah Gelar Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di SD Kartika 1-3

PENGABDIAN: Dosen dan Mahasiswa Akademi Keperawatan (Akper) Muhammadiyah disambut antusias saat menyampaikan penyuluhan para para siswa dan siswi SD Kartika 1-3.(Foto: Istimewa)
PENGABDIAN: Dosen dan Mahasiswa Akademi Keperawatan (Akper) Muhammadiyah disambut antusias saat menyampaikan penyuluhan para para siswa dan siswi SD Kartika 1-3.(Foto: Istimewa)

MEDAN ~Nusantaranews–  Dosen dan Mahasiswa Akademi Keperawatan (Akper) Muhammadiyah menggelar pengabdian kepada masyarakat berupa Penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat di SD Kartika 1-3, Jalan Medan-Binjai, Kilometer 10, Komplek Abdul Hamid Nasution, Kampung Lalang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara pada Sabtu (10/12/2022).

Tim diketuai Dosen Prodi  D3 Akper Muhammadiyah, Rina Hanum, SST., M.Kes,. Dengna Anggota Dosen D3 Keperawatan Ns. Bukhari, S. Kep., M.Kes. Beserta mahasiswa Mila Unna dan Mulia Sari sebagai anggota.

Rina Hanum menjelaskan, tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk memberikan pengetahuan kepada para anak-anak khususnya anak di SD Kartika 1-3 Binjai Km 10 Komp. ABD. Hamid Nst Kp Lalang Sunggal Deli Serdang. “Penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) memerlukan pandangan yang lebih luas tentang kesehatan. Apalagi mereka memasuki tahap masa remaja awal yang membutuhkan perhatian yang lebih tentang kebersihan demi kesempurnaan tumbuh kembang mereka ke depannya,” tambah Rina Hanum.

Target pengabdian kepada masyarakat,  ujar Rina Hanum, di SD Kartika 1-3. Binjai Km 10 Komp. ABD. Hamid Nst Kp Lalang Sunggal Deli Serdang. Mereka diharapkan dengan senang hati bersedia mengikuti kegiatan ini dengan cermat.

Rina Hanum memaparkan, setelah diberi penyuluhan PHBS, siswa dan siswi Kartika 1-4 yang sedang melaksanakan kegiatan pramuka menjadi lebih mengerti dan mendapat ilmu baru tentang bagaimana mengawali kebersihan.

Siswa dan Ssiswi cukup antusias dalam penyuluhan ini. Seorang siswi, Talitha Syakirah,  mengatakan, selama ini sering memperhatikan sampah di sekitar linkugan tempat

tinggal, saat mengkonsumsi makanan teman-teman tanpa cuci tangan. “Masih ada teman – temannya yang suka bermain lumpur, dan gonta ganti botol air minum membeli jajan di pinggir jalan. Apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini, perilaku anak – anak tersebut menjadi faktor pendukung terserang penyakit. Apakah itu dipengaruhi oleh faktor kebersihan?  tanya Talitha. Tapi setelah mengikuti kegiatan ini Talitha dan teman – teman jadi lebih tahu tentang betapa pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Semua peserta mengikuti penyuluhan dengan gembira sampai selesai., walaupun seminggu ini hujan terus mengguyur kawasan itu namun tidak membuat mereka patah semangat.

Siswa dan siswi mengatakan, selama ini belum ada kegiatan kunjungan dan penyuluhan seperti saat sekarang ini, mereka mengharapkan agar kedepannya sering dilakukan penyuluhan. Apalagi terkait dengan UKS, sehingga dapat memberikan penyegaran ilmu dan menambah wawasan mereka. Pimpinan sekolah dan para dewan guru mengharapkan kegiatan ini berkelanjutan.

Melihat begitu antusiasnya penyambutan siswa siswi dan guru, tentang pentingnya penambahan wawasan mereka terutama di bidang kesehatan. Petua pelaksana menghimbau agar adanya kerjasama pihak sekolah dengan puskesmas terutama dalam menjalankan program PKPR yang selama ini kurang diketahui oleh masyarakat terutama remaja.(Rilis)

Facebook Comments