Soekirman “ Buku Dadang Bukti Pentingnya Budaya”

NusantaraNews.co.id Bupati Sergai Ir. H.Soekirman menilai buku “ Kita Telah Mati” yang di tulis oleh Dadang Darmawan Pasaribu menurutnya merupakan bukti pentingnya kebudayaan, ia mengingat ada hal yang harus dipegang dalam perkembangan zaman yaitu kebudayaan, ucapnya saat menghadiri peluncuran dan bedah buku di aula FISIPOL USU Medan Selasa malam (21/8).

Dijelasakan Soekirman selama 20 tahun setelah reformasi menghasilkan banyak perubahan,  ada yang bahagia dan ada yang kecewa.  Dari pergerakan-pergerakan masuk kedalam sistem. Selama 20 tahun setelah reformasi saya sudah 14 tahun bergerak dalam sistem tertentu serta telah banyak testimoni-testimoni yang saya dapatkan.

Kita yang meninggalkan kebudayaan tak akan mungkin sukses karena  budaya merupakan  pondasi yang mana diatasnya tumbuh ideologi sosial,  ekonomi politik dan yang lainnya,    jika budaya rusak maka apapun yang tumbuh di atasnya pasti akan ikut rusak.

Buku Kita Telah Mati yang di tulis oleh Dadang Darmawan Pasaribu merupakan hasil karya dan buah pikir yang sangat menarik untuk di baca,  terdapat beberapa judul kecil yang menarik mata saya untuk membacanya sehingga saya berulangkali  membacaya.

Peluncuran dan pembedahan buku  yang juga dihadiri Staf Ahli Bupati,  Kepala Dinas Pendidikan Sergai Drs Jhoni Walker Manik,  MM,  Wakil Dekan I fakultas FISIPOL, penulis buku Kita Telah Mati Dadang Darmawan Pasaribu,  puluhan undangan,  mahasiswa,  budayawan,   dan aktifis.  di isi  dengan monolog  yang berjudul “Ibu” dan sangat menyedot perhatian para undangan. ( DR01)

Facebook Comments