24 Mar Rangkaian Upaya Pemkab Sergai Sambut Ramadan
SERGAI-NUSANTARANEWS-Bulan Ramadan tiba, bulan penuh berkah bagi seluruh umat Islam yang akan melaksanakan ibadah puasa di Bulan Ramadan. Momen yang begitu dinanti ini harus disambut dengan penuh suka cita dan persiapan yang baik. Tak terkecuali dengan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) yang melakukan serangkaian upaya menjelang datangnya bulan suci Ramadan.
Melaui TPID, Lakukan Koordinasi untuk Kendalikan Inflasi
Melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sergai Triwulan I Tahun 2023, Pemkab Sergai menggelar High Level Meeting yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Adlin Umar Yusri Tambunan di Komplek Kantor Bupati Sergai Sei Rampah pada 17 Februari 2023 lalu.
Saat memimpin rapat, Wabup Adlin Tambunan menyampaikan bahwa situasi yang kita hadapi saat ini adalah situasi yang tidak mudah ataupun sangat sulit. Di antaranya muncul krisis pangan, krisis energi dan krisis keuangan. Oleh sebab itu ia meminta agar semua pihak tidak boleh lagi bekerja secara standar ataupun bekeja secara rutinitas dalam menghadapi inflasi yang terjadi di Kabupaten Sergai.
“Berdasarkan survey pemantauan harga pada minggu pertama dibulan Februari tahun 2023 komoditas penyumbang utama inflasi adalah beras dengan nilai inflasi sebesar 0,10 %. Adapun selain beras komuditas utama penyumbang inflasi adalah minyak goreng 0,06 %, daging ayam ras 0,06 %, bawang merah 0,06 % sementara itu komoditas yang menyumbang deflasi pada periode ini adalah sawi hijau 0,08 %, bensin 0,06 %, ikan dencis 0,06 %, jeruk 0,02 %,” jelas Adlin Tambunan.
Dalam menyambut bulan Ramadan yang jatuh pada bulan Maret tahun 2023, menurut Adlin Tambunan hal ini harus menjadi perhatian bersama selaku Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sergai, agar fokus pada program pengendalian inflasi dengan membuat langkah-langkah tepat, cepat dan akurat untuk mengendalikan inflasi serta melaksanakan operasi pasar murah, monitoring pasokan bahan pangan bersama tim dalam upaya menjaga stabilitas harga dipasaran. Ia juga meminta kepada stakeholder agar tetap bersinergi dan berkoordinasi antar lintas OPD agar stabilitas harga bisa terkontrol di pasaran.
Terakhir Wabup Sergai mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Bank Indonesia (BI) perwakilan Sumut atas dukungan yang diberikan selama ini. Dirinya berharap pertemuan ini berjalan efektif, sehingga upaya mengendalikan inflasi bisa sesuai rencana.
“Apresiasi juga saya sampaikan kepada semua tim yang tergabung dalam TPID Sergai serta seluruh undangan semoga upaya kita mengendalikan inflasi dan rangkaian ketersediaan kebutuhan pokok bagi masyarakat berjalan dengan baik,” tandasnya.
Rakor Cegah Kelangkaan BBM di Bulan Ramadan
Sebagai upaya menjamin pasokan BBM tersedia selama bulan suci Ramadan, Pemkab Sergai menggelar rapat koordinasi (rakor) membahas perihal kesiapan dan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) di lapangan dan menjaga keamanan-kenyamanan di tengah-tengah masyarakat menjelang bulan Ramadan. Rapat ini dilaksanakan di ruang kerja Sekdakab Sergai, Komplek Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Selasa (7/3/2023).
Wabup Sergai Adlin Tambunan pimpin rakor
Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya lewat Sekdakab H M Faisal Hasrimy, AP, M.AP memaparkan serangkaian langkah untuk menjamin pasokan BBM tersedia di bulan suci Ramadan. Dia menyebut, langkah yang bisa diambil adalah mendata tiap-tiap kios distributor BBM sampai ke tingkat desa.
“Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mendata setiap kios yang menjual BBM sampai ke tingkat desa. Hal ini penting untuk mengetahui jumlah kios yang ada, lokasi kios, dan pemilik kios. Dengan begitu, akan lebih mudah untuk memantau stok BBM dan mengawasi penyalurannya,” ujar Sekda yang didampingi Asisten Ekbang
Selanjutnya, dirinya menyebut perlu dilakukan pengawasan terhadap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) agar menyalurkan BBM kepada yang berhak. Pihak SPBU harus memastikan bahwa bahan bakar disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan dengan harga yang wajar.
“Para Camat dan aparat pemerintahan setempat perlu dilibatkan dalam pengawasan stok bahan bakar. Mereka harus memastikan bahwa stok bahan bakar tersedia di setiap kios dan tidak ada penimbunan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab,” katanya lagi.
Dalam menjaga ketersediaan stok minyak, Nasrul menyebutkan, diperlukan koordinasi yang baik antara pihak-pihak terkait. Koordinasi antara pihak pemerintah, SPBU, dan kios penjual harus dilakukan secara terus-menerus untuk memastikan ketersediaan stok yang memadai.
“Tidak boleh ada penimbunan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelaku penimbunan agar dapat mencegah terjadinya kelangkaan,” tegasnya lagi.
Di bulan Ramadan, menurutnya kebutuhan masyarakat terhadap BBM akan meningkat. Oleh karena itu, perlu dilakukan peningkatan pengawasan dan penyaluran bahan bakar agar tidak terjadi kelangkaan. Ia meminta semua pihak harus bekerja sama untuk menjaga ketersediaan minyak agar masyarakat tidak kekurangan.
“Tak kalah penting adalah diperlukan pembinaan, sosialisasi, dan penertiban, agar masyarakat memahami pentingnya menjaga ketersediaan stok bahan bakar. Hal ini harus dilakukan,” tandasnya.
Tinjau Pasar Rakyat, Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok di Bulan Ramadan
Baru-baru ini, Pemkab Sergai juga melaksanakan peninjauan Pasar Rakyat Perbaungan guna memantau harga kebutuhan pokok pada 21 Maret 2023. Peninjauan pasar kali ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Adlin Umar Yusri Tambunan didampingi beberapa OPD terkait.
Di sela-sela tinjauannya, Wabup menyampaikan jika hal ini merupakan kegiatan rutin yang pihaknya lakukan untuk memastikan ketersediaan dan harga barang yang stabil serta terjangkau bagi masyarakat.
“Jelang Ramadan, peninjauan ke pasar rakyat seperti ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan harga stabil pada barang-barang kebutuhan pokok yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat selama bulan puasa, seperti beras, daging, sayur-sayuran, buah-buahan, dan bahan-bahan makanan lainnya,” ujar Wabup Adlin.
Ia menjelaskan salah satu tantangan yang dihadapi dalam momen hari besar adalah pengendalian inflasi harga-harga komoditas utama. Selain itu, dirinya menyebut survei kali ini juga merupakan kesempatan baginya untuk melakukan interaksi langsung dengan masyarakat dan pedagang di pasar, sehingga pihaknya dapat menyerap aspirasi langsung terkait kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh masyarakat dan pedagang di daerahnya.
Dari hasil pantauan Wabup di Pasar Rakyat Perbaungan, menjelang bulan Ramadan tahun ini, stok sembako cenderung cukup, bahkan pada komodits tertentu jumlahnya melimpah. Dari segi harga, dirinya juga menjelaskan jika trennya normal dan stabil untuk hampir semua jenis bahan pangan.
“Semoga kondisi seperti ini bisa bertahan untuk seterusnya sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan nyaman dan tenang,” timpal Wabup lagi.
Dari hasil pantauan Wakil Bupati, ada beberapa komoditas yang mengalami penurun harga seperti cabai rawit yang dihargai Rp18.000/kg dari sebelumnya Rp22.000. Kemudian bawang putih yang turun ke Rp28.000/kg setelah sempat ada di angka Rp32.000/kg. Ikan kembung pun harganya turun cukup signifikan dari yang awalnya Rp45.000/kg menjadi Rp40.000/kg. Sedangkan komoditas yang tercatat naik hanyalah telur ayam boiler yang dibandrol Rp1.600/butir atau naik Rp100 dari harga sebelumnya. Sedangkan bahan pokok lain seperti daging sapi, daging ayam, beras, tepung, minyak makan, susu, dan lain sebagainya masih di kisaran harga stabil.
Gelar Gebyar Kampung Ramadan
Selama sebulan pada Ramadan kali ini, Pemkab Sergai menggelar Gebyar Kampung Ramadan. Banyak kegiatan yang dilaksanakan pada event tersebut, diantaranya bazar Ramadaan yang melibatkan UMKM masyarakat Sergai, Pentas Seni Remaja Islami Dambaan dan kegiatan lainnya. Rencananya gelaran ini akan diresmikan secara langsung oleh Bupati Sergai Darma Wijaya didampingi Wabup Adlin Tambunan bersama unsur Forkopimda pada hari ini, Jumat (24/3/2023).***
No Comments