Tinjau UTBK, Rektor USU Tegaskan Tidak Ada Calo dalam Penerimaan

TINJAU: Rektor USU, Prof Muryanto meninjau dan melakukan kunjungan ke beberapa ruang ujian di Fakultas Kedokteran USU dan SMAN I Medan selaku mitra UTBK USU, untuk melihat secara langsung pelaksanaannya.(Foto Humas USU)

Tinjau UTBK, Rektor USU Tegaskan Tidak Ada Calo dalam Penerimaan

MEDAN ~Nusantaranews– Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) 2023 yang diselenggarakan oleh Kemdikbud RI melalui Tim Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) PTN 2023 di Universitas Sumatera Utara (USU), resmi dimulai Senin (8/5/2023) pagi, pada pukul 06.45 WIB.

Rektor USU, Prof Dr Muryanto Amin, S.Sos, M.Si, didampingi para wakil rektor dan panitia UTBK melakukan kunjungan ke beberapa ruang ujian di Fakultas Kedokteran USU dan SMAN I Medan selaku mitra UTBK USU, untuk melihat secara langsung pelaksanaannya. Dalam kesempatan tersebut, Rektor USU menyampaikan bahwa pelaksanaan UTBK-SNBT 2023 di USU diikuti oleh 38.260 peserta, termasuk di dalamnya satu orang peserta disabilitas tuna netra, yang akan mengikuti ujian di sesi 5, Rabu (10/5/2023) mendatang.

“Untuk UTBK-SNBT 2023 ini, Universitas Sumatera Utara menyediakan daya tampung sebanyak 2.902 kursi untuk calon mahasiswa baru S1 yang ditawarkan melalui 49 program studi dan 1.020 kursi untuk D3 melalui 14 program studi. Jadi tahun ini kita menerima sekitar 3.922 mahasiswa untuk S1 dan D3. Jumlah pendaftar UTBK-SNBT tahun ini sekitar 38 ribu lebih,” kata Rektor.

Rektor juga menegaskan bahwa dalam sistem penerimaan mahasiswa baru di USU tidak ada calo sebagaimana yang didesas-desuskan jelang UTBK.

“Jangan percaya dengan siapapun yang mengaku bisa membantu meloloskan para peserta UTBK menjadi mahasiswa USU. Tidak ada calo untuk penerimaan mahasiswa baru di USU. Kalau ada yang percaya pada calo, berarti tidak percaya dengan dirinya sendiri,” tegasnya.

UTBK di USU terbagi atas 2 gelombang, yaitu gelombang I yang berlangsung dari tanggal 8 hingga 13 Mei 2023 dan gelombang II dari tanggal 22 hingga 28 Mei 2023. UTBK dilaksanakan dalam dua sesi, sesi I masuk dari pukul 06.45 hingga 10.30 WIB dan sesi II pada pukul 13.00 hingga 16.45 WIB. Jadwal tersebut dikecualikan untuk sesi II UTBK yang berlangsung di hari Jum’at, yang menyesuaikan dengan jadwal pelaksanaan sholat Jum’at, sehingga berlangsung dari pukul 13.45 hingga 17.30 WIB.

Lokasi ujian berada di lingkungan USU dan mitra UTBK USU, dengan jumlah kapasitas komputer yang disediakan untuk peserta berjumlah 1.610 komputer, terdiri dari 1.185 komputer di lokasi yang berada di lingkungan Universitas Sumatera Utara, 140 komputer di SMK Swasta Telkom Shandy Putra, 145 komputer di Universitas Sari Mutiara dan 140 komputer di SMAN 1 Medan.

“Materi UTBK yang diberikan pada tahun ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun ini tidak ada soal hapalan. Semua lebih banyak mengandalkan kemampuan literasi atau bercerita, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Kemampuan literasi peserta dalam UTBK ini menjadi sangat penting untuk memahami dan menjawab soal-soal yang diberikan,” kata Rektor.

Menjawab pertanyaan wartawan terkait kuota penerimaan di USU, Rektor menjelaskan, bahwa USU yang menyandang status sebagai PTNBH diberi ketentuan untuk menerima mahasiswa mandiri maksimal 50 persen, untuk yang SNBP atau jalur undangan minimal 20 persen dan yang melalui SNBT minimal 30 persen. Ia menepis anggapan bahwa ada kuota yang dikurangi pada tahun ini.

UTBK-SNBT 2023 dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2021, 2022, dan 2023 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK dan sederajat), serta lulusan Paket C tahun 2021, 2022, dan 2023, dengan umur maksimal 25 tahun per 1 Juli 2023. Hasil kelulusan SNBT 2023 dijadalkan akan diumumkan pada tanggal 20 Juni 2023 mendatang.

Visitasi yang dilakukan Rektor USU pada hari pertama UTBK tidak menemukan kendala yang berarti, baik dari sisi teknis maupun hal lainnya. “Alhamdulillah, UTBK pada hari ini berjalan dengan baik dan lancar. Kami berharap semoga kondisi ini dapat terus terjaga hingga akhir UTBK nanti,” imbuh Prof Muryanto Amin. www.usu.ac.id (Agus)

Facebook Comments
No Comments

Post A Comment