18 Okt Rapendi Damanik Tokoh Masyarakat Sipispis ” Bagaikan Mimpi TMMD Bangun Desanya”
Rapendi Damanik Tokoh Masyarakat Sipispis saat memberikan sambutan
NusantaraNews.co.id, Serdang Bedagai
Tokoh masyarakat Sipispis Rapendi Damanik (54) mengaku bagaikan mimpi Desanya menjadi piloprojek program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-106 Kodim 0204/DS. Bahkan tidak menyangka akan hadir tamu agung seorang Jenderal yakni Mayjen. TNI Hassanudin M.Si, MM di desanya.
Hal ini disampaikan Rapendi Damanik saat menyampaikan sambutannya pada kunjungan tim Wasev Mabesad Mayjen. TNI Hassanudin M.Si, MM, Jumat (18/10) yang juga turut dihadiri Danren 022/PT Kolonel Inf. R Wahyu Sugiarto S.I.P. M. Han, Aster Kasdam I/BB Kolonel Inf. Parluhutan Marpaung S.I.P, Bupati Sergai Ir. H. Soekirman, Dandim 0204/DS Letkol Kav. Syamsul Arifin SE. M.Tr (Han) selaku Dansatgas TMMD ke-106.
Diakui Rapendi Damanik, sejauh ini masyarakat didesa sangat jarang bersilaturahmi dengan TNI. Dengan adanya TMMD masyarakat sangat merasakan sekali indahnya bersama TNI dan bersilaturahmi dengan TNI. ” Kami sangat bahagia sekali bisa bergabung dengan TNI selama ini kami hanya melihat TNI di kantor mereka tapi kini kami bersama mereka siang hingga malam” papar Rapendi Damanik.
Jalan baru, jembatan penghubung desa juga baru, ada rumah RTLH juga rumah anti bencana angin puting beliung kini dikebut pengerjaannya oleh Satgas TMMD semua ini masyarakat di kecamatan Sipispis yang terlebih dahulu menikmatinya ” Kami masyarakat tidak tahu bagai mana lagi cara mengucapkan rasa terimaksih ini” papar Rapendi Lagi.
Masyarakat Sipispis kata Rapendi terus berdoa untuk Satgas TMMD agar tetap semangat, tetap sehat dan tetap kompak dengan masyarakat untuk mensukseskan TMMD ke-106 Tahun 2019.
Dandim 0204/DS Letkol Kav. Syamsul Arifin SE. M.Tr (Han) selaku Dansatgas TMMD ke-106 mengatakan adapun sasaran pembukaan jalan sepanjang 1 Km dengan pengerjaan 70 persen, sasaran kedua pembuatan jembatan sepanjang 42 meter dengan lebar 2 meter dan ketinggian 15 meter dari permukaan air sudah mencapai 50 persen tinggal proses pengerjaan Gelagar, sasaran ketiga rumah model anti puting beling sudah mencapai 40 persen dan kini terus dikebut dan RLTH mencapai 70 persen kini terus dikebut.
Untuk hal menonjol kata Dandim. Masuk bulan Sempember curah hujan meningkat hingga menyebabkan dua kali terjadi longsor hingga membutuhkan waktu dua Minggu untuk memberbaiki kembali dan kini sudah kembali normal. (Dr01)
Facebook Comments
No Comments