Garda Pemuda NasDem Sumut : Jangan Jadi Pihak Ketiga Dalam Polemik Gubsu dan Bupati Tapteng

Medan, nusantaranews.co.id – Garda Pemuda NasDem Dewan Pimpinan Wilayah Provinsi Sumatera Utara, ajak seluruh elemen masyarakat Sumatera Utara untuk tidak menjadi pihak yang memanas-manasi Polemik Gubernur Sumatera Utara, H. Edy Rahmayadi dengan Bupati Tapanuli Tengah, Bahtiar Ahmad Sibarani.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Garda Pemuda NasDem Dewan Pimpinan Wilayah Provinsi Sumatera Utara, Defri Noval Pasaribu kepada media, Senin (23/12) siang di PSP Center Jl. Ahmad Dahlan No. 3 Medan.

“Garda Pemuda NasDem Sumatera Utara mengajak semua elemen masyarakat Sumatera Utara untuk tidak ikut-ikutan memanaskan polemik antara Gubsu dan Bupati Tapanuli Tengah. Biar Gubsu dan Bupati Tapanuli Tengah yang menyelesaikan,” ujar Defri Noval Pasaribu.

Garda Pemuda NasDem melihat, bahwa ada pihak-pihak yang coba memanaskan dan memanfaatkan situasi ini, untuk kepentingan politik bahkan hanya untuk populis semata. “Ada yang berusaha memanfaatkan situasi polemik ini. Semua elemen masyarakat Sumatera Utara untuk menahan diri, jangan mengeluarkan statemen yang membuat gaduh dan memperkeruh suasana,” tegas Defri didampingi Sekretaris, Roni Situmorang, Bendahara, Robby Hartono dan unsur pengurus Garda Pemuda NasDem Sumatera Utara lainnya.

Energi masyarakat Sumatera Utara, lanjut Defri, lebih baik diabdikan untuk pembangunan dan kemajuan Sumatera Utara. Banyak sektor pembangunan yang memerlukan tenaga dan pikiran elemen masyarakat Sumatera Utara. “Mari kita salurkan energy kita pada pembangunan dan kemajuan Sumatera Utara. Sikap “nyinyir”, saling serang di media massa dan sosial, hanya memperburuk citra Sumatera Utara serta buang – buang energi kita,” tambahnya.

Menyinggung sikap apa yang harus diambil dalam polemik Gubsu dan Bupati Tapanuli Tengah, Defri mengajak para pakar, pengamat politik, ormas, OKP, masyarakat Sumatera Utara dan khususnya tokoh – tokoh partai politik untuk ikut mendinginkan suasana.

“Semua elemen masyarakat agar mendinginkan suasana atas polemik yang terjadi. Bukan malah menjelma menjadi tukang “goreng” dan numpang populis terhadap situasi antara Gubsu dan Bupati Tapanuli Tengah. Mereka tokoh dan putra-putra terbaik Sumatera Utara. Tak ada pihak yang salah dan tak ada pihak yang benar. Ini hanya sumbatan komunikasi saja,” tandasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Defri Noval Pasaribu beserta jajaran Garda Pemuda NasDem se Sumatera Utara menghimbau seluruh komponen masyarakat untuk mendinginkan suasana dan memecah sumbat komunikasi politik antara kedua tokoh.

“Mari duduk satu meja dan berkomunikasi. Garda Pemuda NasDem Sumatera Utara berharap polemik ini selesai dengan baik. Biasa dalam politik, terkadang ada komunikasi yang terhambat,” harap Defri Noval Pasaribu, SE mengakhiri.

(mus-bd01)

Facebook Comments