/a>
SERGAI-NUSANTARANEWS-Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) adalah kegiatan perlombaan membaca, memahami, dan menghafal Al-Quran. MTQ bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga memiliki manfaat yang sangat besar bagi kehidupan seseorang sebagai seorang Muslim.
Yang paling utama, MTQ tentu dapat meningkatkan kecintaan seseorang terhadap Al-Quran. Dengan aktif mengikuti MTQ, seseorang akan lebih tertarik dan mencintai Al-Quran sebagai kitab suci yang penuh hikmah dan kebenaran. Hal ini tentu saja sangat penting untuk memperkuat iman dan menjaga kesucian hati.
Di bawah kepimpinan Bupati Sergai H. Darma Wijaya dan Wakil Bupati H. Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, MSP, aspek religius menjadi salah satu aspek yang menjadi perhatian keduanya dalam membangun Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat. Hal ini terbukti dengan keduanya yang mengusung visi menjadikan Kabupaten Sergai sebagai daerah yang tidak hanya mandiri dan sejahtera, namun juga religius.
Tentu aspek kereligiusan ini bisa diwujudkan dengan berbagai macam kebijakan. Beberapa di antaranya yaitu Pemkab Sergai telah menjalankan program Gerakan Amal Saleh (GAS) dan Gerakan Aksi Kasih (GAK). Kedua program ini menyasar para perangkat keagamaan seperti bilal mayit dan guru mengaji bagi umat Islam dan guru sekolah minggu bagi masyarakat Kristiani. Kedua gerakan tersebut memanfaatkan kontribusi materi dari seluruh ASN di lingkungan Pemkab Sergai.
Tak hanya itu saja, Pemkab Sergai juga sudah menjalankan begitu banyak kebijakan yang menjamin implementasi semangat religius di Sergai. Sebut saja dengan rutin melaksanakan safari salat Jumat yang ditunaikan Bupati, Wakil Bupati, Sekdakab, dan perangkat daerah, di masjid-masjid yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Sergai.
Kemudian diadakan pula ekstrakurikuler untuk siswa yang belum bisa mengaji yang dilaksanakan di luar jam pelajaran. Sedangkan ekstrakurikuler untuk siswa yang sudah bisa mengaji akan ditingkatkan, untuk mempersiapkan calon Qori masa depan, yang juga dilaksanakan di luar jam pelajaran. Selain itu ada pula kegiatan salat berjamaah dan mengatur sholat dhuha bagi siswa secara bergantian. Ekstrakurikuler manasik haji di seputaran Masjid Agung juga dimulai dari tingkat PAUD, SD, dan SMP.
Selain langkah dan program yang disebutkan di atas, Kabupaten Sergai pun telah rutin menggelar menggelar ajang MTQ tingkat kabupaten. Pada tahun 2023, MTQ tercatat sudah memasuki edisi ke-XIX. Bersamaan dengan itu Kabupaten Sergai Festival Seni dan Qasidah (FSQ).
Kegiatan Musabaqoh Tilawatil Quran dan Hadis (MTQH) diikuti oleh 558 orang peserta yang berasal dari 17 kecamatan se-Kabupaten Sergai, dengan cabang-cabang yang diperlombakan yaitu; cabang seni baca Al-qur’an, qiraat Al-qur’an, hafalan Al-qur’an, tafsir Al-qur’an, fahmilqur’an, syarh Al-qur’an, seni kaligrafi Al-qur’an, karya tulis ilmiah Al-qur’an, hafalan hadits dan kafilah FSQ. Sedangkan kegiatan FSQ 345 orang peserta, dengan cabang yang diperlombakan antara lain; qasidah klasik, bintang vokalis gambus dan pop religi.
Wakil Bupati Sergai Adlin Tambunan yang membuka kegiatan ini menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan antara lain; untuk meningkatkan kemampuan seni baca Al- Qur’an dan meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan isi kandungan Al-Qur’an dan hadits dan untuk mengembangkan seni budaya Islami, meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.
Selain itu, katanya lagi, MTQH dan FSQ bisa melahirkan generasi Islam yang berprestasi serta mencari bibit-bibit yang berkualitas yang nantinya akan menjadi duta Kabupaten Sergai pada perhelatan MTQH dan FSQ tingkat Provinsi maupun nasional, katanya mengakhiri sambutan sembari mengimbau kepada peserta, para official, para Dewan Hakim untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan menjaga stamina agar dapat melaksanakan tugas dengan baik.
Adapun waktu yang diselenggarakan pada tanggal 21-25 Februari 2023 yang dipusatkan di Masjid Agung untuk kegiatan MTQ dan halaman PPQ Al Wasliyah Firdaus untuk kegiatan FSQ.
Sementara itu Bupati Sergai menjelaskan, MTQ dan FSQ bisa melahirkan generasi Islam yang berprestasi serta mencari bibit-bibit yang berkualitas yang nantinya akan menjadi duta Kabupaten Sergai pada perhelatan MTQH dan FSQ tingkat Provinsi maupun nasional.
“Selain untuk mengasah, menguji dan mengukur kemampuan putra-putri Sergai dalam mengikuti, kegiatan ini juga diharapkan dapat meraih prestasi yang baik dan memiliki kualitas untuk dikirim menjadi duta Kabupaten Sergai pada penyelenggaraan MTQ dan FSQ tingkat provinsi maupun nasional pada tahun 2022 sehingga dapat mengharumkan nama kabupaten yang kita cintai ini,” ucapnya.
Keseriusan Pemkab Sergai terhadap pelaksanaan kegiatan ini dibuktikan dengan dukungan materi dan imateril bagi para peserta. Contohnya saja pada pelaksanaan umroh sebelumnya, Pemkab Sergai memberikan ganjaran yang luar biasa berupa umroh dan haji bagi para peserta yang meraih prestasi, baik tingkat provinsi maupun yang berhasil melaju ke tingkat nasionl.
Prestasi Kabupaten Sergai dalam berbagai ajang MTQH maupun FSQ juga tidak main-main. Bahkan untuk ajang FSQ tingkat Provinsi Sumatera Utara, Kabupaten Sergai sudah menjadi juara umum untuk 4 tahun berturut-turut dan terakhir berhasil mempertahankannya pada ajang yang diselenggarakan pada tahun 2022.
Yang tak kalah membanggakan, salah satu anak Sergai juga telah mengharumkan nama daerah di ajang internasional. Adalah Erin Zelia Nawawi yang berdomisili Desa Pematang Sijonam Kecamatan Perbaungan. Gadis berusia 14 tahun berhasil meraih juara I cabang tilawah anak-anak puteri pada perhelatan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Tijan An-Nur ke-11 pada tanggal 8-17 Februari 2023 di Qatar, Timur Tengah.
Erin telah berhasil lolos dan menjadi satu dari 4 perwakilan Indonesia dalam ajang MTQ Internasional di Qatar. Ia telah membawa harum nama Sergai di ajang MTQ XXXVIII Provinsi Sumut dengan meraih juara I dan juara II MTQ Nasional XXIX tahun 2022.***
