Gubuk Terbakar Anak Tewas Ibu Selamat

Petugas saat mengecek lokasi kejadian
PADANGSIDAMPUAN~Nusantaranews~Sebuah gubuk di areal perkebunan di Kelurahan Hutaimbaru, Kecamatan Hutaimbaru, Kota Padangsidimpuan, hangus terbakar dilalap “si jago merah”, Minggu (7/2/2021) malam. Naas, akibat insiden itu, seorang pemuda, Irfan Hakim Harahap (17) tak selamat dan tewas di lokasi kejadian.
Kapolsek Hutaimbaru, AKP Rahmad, ketika dikonfirmasi awak media, Senin (8/2/2021) pagi, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kapolsek bercerita, saat kejadian Irfan dan ibunya, Maswarni (56), tengah terlelap di tidurnya. Lokasi gubuk naas itu, memang berada di perbatasan Padangsidimpuan dan Tapanuli Selatan (Tapsel).
“Korban (Irfan) saat kejadian tengah tidur di dalam gubuk. Sedangkan ayahnya (Syamsul Harahap), pergi ke warung kopi tak jauh dari kediamannya,” kata Kapolsek.
Gubuk yang digunakan sebagai tempat mengurus lahan pertanian itu, lanjut dia, memang tidak dialiri arus listrik dan hanya menggunakan lampu teplok sebagai alat penerangan. Lantaran merasa hawa panas dari api yang membakar gubuk, Maswarni bangun dari tidurnya.
Maswarni terkejut, saat saksikan bagian belakang gubuknya sudah hangus terbakar api. Melihat api kian membesar, Maswarni mencoba membangunkan Irfan dan terus-menerus menarik badannya supaya pergi menyelamatkan diri. Namun lantaran miliki keterbelakangan mental, Irfan sulit untuk dibangunkan.
“Maswarni sempat berupaya selamatkan putranya. Namun, api semakin membesar. (Akhirnya), Maswarni selamat setelah melompat ke dalam kolam dan berteriak minta tolong (kepada warga),” terangnya.
Mendengar teriakan Maswarni, warga pun datang berbondong-bondong berupaya memadamkan api dengan peralatan apa adanya. Naasnya, Irfan tak sempat ke luar dan tewas terpanggang di dalam gubuk. Karena gubuk terbuat dari kayu, api begitu cepat ratakannya dengan tanah, sebelum sempat mobil pemadam kebakaran tiba.
“Kini, polisi tengah melakukan penyelidikan terkait penyebab terjadinya kebakaran itu. Korban, kondisinya sedang mengalami duka yang mendalam sehingga belum bisa dimintai keterangan,” tutup Kapolsek.(za)
Facebook Comments